Lampung - Di bawah guyuran hujan, tim promosi Bhayangkara Presisi Lampung FC menggelar acara launching tim dan jersey di markas anyar mereka, Stadion Sumpah Pemuda, Lampung jelang mengikuti BRI Super League 2025/2026 hari Senin (28/07/2025) malam WIB.
Perkenalan skuad Bhayangkara FC dihadiri Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal serta pejabat di Lingkungan Provinsi Lampung.
Yang menarik, meski hujan deras berlangsung cukup lama, fans Bhayangkara FC, El Bhara tetap antusias mengikuti acara sampai selesai. Bahkan saking padatnya, ratusan suporter harus turun sampai ke pinggir lapangan.
Antusiasme fans sepak bola dari Lampung memang sangat luar biasa. Apalagi Lampung sendiri sudah lama tidak memiliki klub yang mentas di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Oleh karena itulah, Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji menegaskan akan membayar antusiasme El Bhara dengan prestasi pada ajang BRI Super League 2025/2026.
"Keberadaan Bhayangkara memang betul-betul dari dulu menginginkan adanya fans yang betul-betul natural. Nah sekarang ini sudah terjawab," kata Sumardji saat diwawancara awak media termasuk Bola.com di Stadion Sumpah Pemuda.
"Maka dengan adanya kondisi yang seperti itu, kami hanya bisa mempersembahkan prestasi untuk masyarakat Lampung," tambahnya.
Target Finis Lima Besar
Melihat komposisi pemain, Bhayangkara FC terbilang diperkuat banyak pemain bintang. Sebut saja Firza Andika, Muhammad Ferrari sampai Ilija Spasojevic yang berjasa mengantarkan tim promosi ke BRI Super League 2025/2026.
Bhayangkara FC juga dilatih seorang juru taktik yang sudah berpengalaman di sepak bola Indonesia, Paul Munster. Oleh karena itulah, meski berstatus tim promosi, Bhayangkara FC memasang target bisa bersaing di lima besar.
"Karena hanya itu yang bisa kita berikan, kita hanya bisa berikan prestasi maka. Sesuai dari awal kita sampaikan dulu, saya mengakui kami semua menyadari bahwa kami dari Liga 1 kemarin turun ke Liga 2 dan sekarang naik di Super League lagi, Liga 1 lagi," kata Sumardji.
"Memang berat, tetapi dengan skuad yang ada, saya meyakini insyaallah kita akan mencoba berupaya, berusaha sekuat tenaga. Dengan segala kemampuan yang dimiliki, potensi yang ada, kita akan berbuat untuk bisa berada di papan atas."
"Kalau bicara target jangan keluar dari lima besar. Seperti dulu yang pernah saya sampaikan syukur-syukur bisa target finis tiga besar."
"Tapi paling jelek ya kami akan berupaya memotivasi para pemain, pelatih untuk bisa finis di lima besar," tambah pria berpangkat Komisaris Besar Polisi tersebut.
Kesiapan Stadion Sumpah Pemuda
Stadion Sumpah Pemuda juga sudah layak dipakai untuk menjadi kandang Bhayangkara FC Presisi Lampung di Super League 2025/2026. Rumputnya kuat, infrastruktur lengkap, dan semua standar dari I.League sudah dipenuhi.
Dalam waktu 2 bulan 20 hari, stadion yang semula hanya lahan biasa, kini telah berubah menjadi venue megah berkapasitas 7.159 kursi.
Bahkan, I.League memberikan hasil skor 72,9, masuk ke dalam lima besar tertinggi stadion nasional. Ini sekaligus menjadi bukti nyata persiapan yang dilakukan oleh Pemerintah Lampung.