Jakarta Timnas Indonesia bakal menambah kekuatannya dengan keberadaan pemain-pemain diaspora atau keturunan. Satu nama yang kembali santer dikabarkan untuk segera dinaturalisasi adalah Miliano Jonathans.
Miliano Jonathan merupakan satu dari dua pemain lini depan yang hendak dinaturalisasi PSSI untuk Timnas Indonesia. Petunjuk mengarah ke Miliano Jonathans, winger FC Utrecht.
Media Belanda, Voetbal Primeur, melaporkan bahwa PSSI sedang mendekati Miliano supaya bersedia untuk membela Timnas Indonesia. "PSSI berusaha membujuk Miliano Jonathans untuk melakukan alih tim nasional," tulis Voetbal Primeur pada Kamis (24/7/2025).
"Negara Asia yang tengah berambisi besar itu berharap dapat segera menambahkan penyerang milik FC Utrecht tersebut ke dalam skuad dan menganggapnya sebagai prioritas utama," jelasnya.
Selain dirinya, ada Mauro Zijlstra dan beberapa pemain diaspora lain yang bisa bergabung dan membela tim Merah-Putih.
Rekam Jejak Miliano Jonathans
Miliano Jonathans lahir di Arnhem, Belanda, pada 5 April 2004. Darah Depok, Jawa Barat, mengalir deras dalam tubuh pesepak bola berusia 21 tahun itu.
Awalnya ia merintis karier di Vitesse Youth pada tahun 2020, kemudian naik ke level kelompok usia 18 tahun. Kemampuannya yang terus menanjak, membuat Miliano naik ke Vitesse U-21 hingga berhasil promosi ke tim senior di kasta kedua Liga Belanda.
Musim 2024/2025 menjadi momentum terbaikya. Miliano Jonathans bermain di kompetisi kasta kedua Belanda bersama Vitesse Arnhem pada awal 2024/2025. Ia bermain 18 kali dan mencetak 11 gol.
Kemudian ia direkrut FC Utrecht meski awalnya masuk ke skuad U-21 pada pertengahan musim lalu. Miliano perlahan mendapat kepercayaan dari pelatih Utrecht dan akhirnya merasakan menit bermain di Eredivisie dengan bermain sebanyak delapan kali.
Memasuki musim 2025/2026, Miliano Jonathans kembali mengukir pengalaman dengan bermain pada ajang Kualifikasi UEFA Europa League tanggal 1 Agustus 2025. Ia bermain selama 62 menit dan mengantarkan timnya menang telak 4-1 atas Sheriff Tiraspol.
Pemain Berbakat
Ia dikenal sebagai pemain serba bisa yang mampu bermain di berbagai posisi, terutama sebagai penyerang sayap (winger) dan gelandang serang.
Miliano memiliki kaki kiri yang kuat, gemar melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti, dan memberikan umpan silang yang akurat, mirip dengan gaya bermain Arjen Robben.
Miliano dapat bermain sebagai penyerang sayap (winger) kanan atau kiri, serta gelandang serang. Ia juga memiliki umpan silang yang akurat dan mampu memberikan umpan matang ke dalam kotak penalti.
Pemain 21 tahun itu mampu melewati pemain lawan dengan baik, terutama saat melakukan penetrasi dari sisi sayap. Meskipun lebih banyak beroperasi di sayap, ia juga memiliki kemampuan mencetak gol yang cukup baik.
Selain itu, Miliano memiliki visi bermain yang baik, mampu melihat peluang dan menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Gambaran kemampuannya tersebut bakal membawa dampak bagi permainan Timnas Indonesia nanti.
Opsi Menarik Lini Depan Timnas Indonesia
Miliano Jonathans sangat memungkinkan dan dibutuhkan untuk menjadi amunisi baru ke Timnas Indonesia senior. Kepiawaiannya dalam bermain ofensif, bisa membantu Patrick Kluivert dalam persaingan di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, saat harus bersaing dengan Arab Saudi dan Irak.
Dengan situasi cederanya Ole Romeny, membuat Miliano Jonathans bisa menjadi opsi dan alternatif untuk andalan di lini depan.
Peran Miliano Jonathans tidak hanya penting untuk Timnas Indonesia senior yang berlaga di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, namun juga bisa membantu perjuangan Timnas Indonesia U-23 pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Skuad Garuda Muda tergabung bersama Korea Selatan, Makau, dan Laos. Mengingat usianya masih 21 tahun, tenaga dan skill Miliano Jonathans akan sangat menentukan kiprah Timnas Indonesia U-23 menuju Piala Asia U-23 tahun depan.