Jakarta - Persija Jakarta kembali mengamuk di BRI Super League 2025/2026 dan kali ini yang menjadi korban adalah tuan rumah Persis Solo.
Bertarung penuh percaya diri dalam laga pekan kedua BRI Super League 2025/2026 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (16/8/2025), Macan Kemayoran menang telak tiga gol tanpa balas.
Trigol Tim Ibu Kota masing-masing dicetak oleh Gustavo Franca, Maxwell, dan Eksel Runtukahu.
Sebelumnya, tim asuhan Maurício Souza juga menang besar 4-0 saat menjamu Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS). Sosok yang layak disorot dalam dua kemenangan beruntun Persija siapa kalau bukan Eksel Runtukahu.
Pemilik nama lengkap Eksel Timothy Joseph Runtukahu merupakan wajah baru di skuad Persija. Penyerang berusia 26 tahun kelahiran Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara, diangkut dari Barito Putera.
Meski terbilang anyar, tetapi Eksel sudah dua tampil dalam dua laga awal starting XI dan dia tak menyia-nyiakan kepercayaan sang pelatih.
Warga Jakarta, terlebih Jakmania berharap, kehadiran Eksel bisa merealisasikan target juara yang dipatok manajemen.
Layak Jadi Striker Timnas Indonesia
Pengamat sepak bola nasional, Ronny Pangemanan, melontarkan pikirannya terkait Eksel yang menurutnya layak dijadikan sebagai opsi striker Timnas Indonesia.
Setidaknya di FIFA matchday yang akan dialkoni Timnas Indonesia sebelum ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 8 dan 11 Oktober mendatang.
Hal tersebut ia nyatakan via kanal YouTube Sportify Indonesia belum lama ini.
"Enggak ada salahnya. Waktunya untuk mempersiapkan pemain-pemain kejutan untuk bermain di FIFA matchday, Eksel juga oke kok," kata Ronny Pangemanan.
"Kasih kesempatan buat dia sebagaimana diberikan kesempatan dengan Septian waktu itu bermain. Okelah. Tinggal dilihat kan. Dia striker nomor 9 juga," imbuh pengamat yang akrab disapa Ropan.
Beri Kesempatan saat Uji Coba Timnas Indonesia
Menurut Ropan, ini saatnya Eksel diberi kesempatan untuk unjuk aksi bersama Timnas Indonesia.
"Kalau enggak sekarang, kapan lagi? Semua kembali kepada pelatih. Semua hak itu ada di pelatih kan. Dia yang menentukan," kata Ropan.
"Namun, kalau mau dicoba, coba saja. Waktunya enak, lawan Libanon misalnya, dikasih coba untuk dia. Misalnya bergantian dengan Ramadhan Sananta separuh-separuh babak. Ramadhan di awal, di babak kedua Eksel masuk," pungkas Ropan.