Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / 2 Kesempatan Penalti Gagal, Persib Ditahan Imbang PSIM di BRI Super League: Bojan Hodak Meradang

2 Kesempatan Penalti Gagal, Persib Ditahan Imbang PSIM di BRI Super League: Bojan Hodak Meradang

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-08-24 22:30:02
Dilihat:7 Pujian
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak (kiri) usai pertandingan kontra PSIM di ajang BRI Super League 2025/2026. (Ana Dewi/Bola.com)

Bantul - Persib Bandung harus pulang dengan satu poin setelah ditahan imbang 1-1 oleh tim promosi PSIM Yogyakarta pada pekan ketiga BRI Super League 2025/2026. Duel sengit ini berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (24/8/2025) sore.

Tuan rumah PSIM sempat mengejutkan dengan unggul lebih dulu lewat penalti Ze Valente pada menit ke-64. Keunggulan itu nyaris membawa mereka meraih kemenangan sensasional, sebelum bek Persib, Patricio Matricardi, menyelamatkan muka tim dengan sundulan di menit ke-90+6 usai menerima umpan matang dari Ramon Tanque.

Namun, kisah utama dari laga ini bukan hanya gol penyeimbang dramatis di masa tambahan waktu, melainkan dua peluang emas dari titik putih yang terbuang sia-sia oleh Persib.

Peluang pertama datang di menit ke-70. Ulliam Barros, yang dipercaya menjadi algojo, gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangannya justru melambung tinggi di atas mistar gawang PSIM Yogyakarta yang dikawal Cahya Supriadi.

Kesempatan kedua datang saat laga benar-benar di ujung tanduk, menit 90+9. Kali ini giliran Marc Klok yang maju sebagai eksekutor.

Sayangnya, tendangannya terbaca dengan sempurna oleh Cahya, yang tampil sebagai pahlawan PSIM di pertandingan itu.

 

 

 


Bojan Hodak Tidak Bisa Sembunyikan Rasa Kecewa

Pelatih Persib, Bojan Hodak, tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya usai pasukannya ditahan imbang 1-1 oleh tim promosi.

“Kami gagal memanfaatkan dua penalti. Apa yang bisa saya katakan kalau dalam satu pertandingan ada dua penalti yang tidak masuk?” ujar pelatih asal Kroasia itu, setengah bingung.

Meski begitu, Bojan Hodak menilai anak asuhnya sudah tampil solid dalam bertahan. 

“Selain penalti, saya rasa PSIM tidak banyak menciptakan peluang. Hanya satu tembakan dari luar kotak penalti. Jadi secara pertahanan kami baik,” ucap Bojan Hodak.

 


Lini Serang Persib Belum Dalam Performa Terbaik

Namun ia juga mengakui bahwa lini serang Persib belum dalam performa terbaiknya, terutama dalam hal penyelesaian akhir.

"Saya bahkan tak ingat kapan terakhir melihat dua penalti gagal dalam satu pertandingan. Tapi kami bisa bangkit dan menunjukkan karakter yang sama seperti musim lalu. Hanya saja penyelesaian akhir kami belum cukup tajam,” tegasnya.

Soal keputusan memilih Barros dan Klok sebagai algojo, Hodak memberikan penjelasan. Menurutnya, dua pemain tersebut sudah cukup berpengalaman dalam mengeksekusi tendangan penalti.

"Barros tidak pernah gagal penalti selama dua bulan terakhir di latihan. Dan Marc Klok adalah algojo kami musim lalu, dia juga belum pernah gagal sebelumnya. Jadi semuanya tergantung situasi. Bisa saja ada perubahan, tapi kita lihat nanti,” pungkas Bojan.

Hasil imbang ini membuat Maung Bandung menempati posisi ke tujuh di klasemen sementara BRI Super League dengan poin 4, sementara PSIM ada di posisi enam dengan poin 5.


Yuk Lihat Peta Persaingan

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}