Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / PSSI Pastikan Kemanan Laga Timnas Indonesia di Surabaya dan Sidoarjo

PSSI Pastikan Kemanan Laga Timnas Indonesia di Surabaya dan Sidoarjo

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-09-02 23:30:02
Dilihat:3 Pujian
Logo PSSI dan Timnas Indonesia. (Bola.com/Dody Iryawan)

Surabaya - Situasi politik nasional di Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Masyarakat menggelar aksi demonstrasi sebagai wujud ketidakpuasan pada pemerintah selama beberapa hari terakhir.

Di tengah situasi seperti ini, Indonesia juga menjadi tuan rumah dalam hajat sepak bola internasional di Jawa Timur. Ini bertepatan dengan FIFA Matchday yang berlangsung selama 1-9 September 2025.

Timnas Indonesia senior akan menjamu Chinese Taipei dan Lebanon pada 5 dan 8 September di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Lalu, Timnas Indonesia U-23 jadi tuan rumah Grup J dalam kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi, telah melakukan inspeksi untuk memastikan dua agenda ini berjalan lancar. Sebab, sempat timbul pertanyaan apakah pertandingan-pertandingan itu akan tetap digelar.

“Asprov PSSI Jawa Timur maupun Sidoarjo semua sudah menyiapkan. Kami sudah keliling bahkan sudah seratus persen siap. Demikian juga dengan keamanan, termasuk kawan-kawan suporter,” ungkap Yunus Nusi, Selasa (2/9/2025).


Tetap Dengan Penonton

Ilustrasi - Suporter Timnas Indonesia atmosfer SUGBK

Sejumlah kabar beredar sebelum agenda ini digelar. Misalnya, ada wacana menggelar laga tanpa penonton. Namun, rupanya status semua pertandingan tetap bisa dihadiri penonton.

“Keamanan besok akan memenuhi, walaupun kita tahu besok pertandingannya belum panas dengan Korea tentu mungkin itu akan penuh, tetapi kita tetap jalanin komunikasi dengan kawan-kawan supporter agar kita perlihatkan internasional match ini akan berjalan dengan baik,” imbuhnya.

PSSI juga telah menjual tiket pertandingan untuk dua agenda internasional itu.


Antusias

Sejauh ini, antusias suporter Timnas Indonesia terbilang besar untuk tetap menyaksikan duel Timnas Indonesia, baik senior maupun U-23.

“Kami bersyukur dari pihak kepolisian menganggap bahwa sepak bola itu kan menjadi pemersatu kita semuanya. Sepak bola jangan sampai mencerai-baraikan kita, bahkan mungkin kita berharap besok semua senang menonton bola,” ujar Yunus Nusi.

“Kita berharap semua bisa berjalan dengan baik. Masyarakat yang di luar nonton langsung di TV kemudian yang ingin datang menonton langsung di tribun, langsung juga nonton. Kita berharap sepak bola mereka nonton itulah yang akan memperkuat dan mempersatukan kita di Indonesia,” tuturnya.   

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}