Jepara - Pelatih Persijap Jepara, Mario Lemos, bakal memaksa anak asuhnya untuk terus bekerja keras selama BRI Super League 2025/2026 memasuki masa jeda pada agenda FIFA Matchday periode Oktober 2025.
Sejatinya, Persijap Jepara memiliki satu pertandingan pada pekan ke-8 melawan Persebaya Surabaya pada Jumat (3/10/2025). Namun, laga ini ditunda oleh I.League karena mengakomodasi kepentingan Timnas Indonesia.
Praktis, Laskar Kalinyamat baru akan bermain pada akhir Oktober 2025 pada pekan ke-9. Artinya, ada masa jeda lebih dari tiga pekan. Selama periode ini, Mario Lemos mengisyaratkan jika pemainnya tak akan menjalani libur panjang.
“Saya rasa kami harus terus bekerja. Tidak ada waktu untuk liburan. Sejauh ini kami baru melewati tujuh laga di kompetisi. Ini bukan saatnya untuk menghabiskan waktu dengan berlibur,” kata Mario.
Harus Berbenah
Juru taktik asal Portugal itu menjelaskan, dua kekalahan memalukan di laga kandang secara beruntun menjadi alasan utama mengapa Laskar Kalinyamat harus tetap bekerja keras selama jeda kompetisi.
Pada laga itu, mereka tumbang dari Persita Tangerang (1-2) dan Persik Kediri (0-2). Catatan inilah yang membuat Mario Lemos meminta anak asuhnya tetap berlatih agar bisa memperbaiki sejumlah aspek.
“Kami sudah melewati dua pertandingan kandang beruntun dengan kekalahan. Tentu kami harus bekerja untuk memperbaikinya. Saat Anda kalah, Anda harus tetap bekerja untuk berbenah,” ujar dia.
Persiapan Panjang
Menurut jadwal, Persijap Jepara baru akan kembali bertanding ketika menjamu Bali United pada pekan ke-9 di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), Jepara, Minggu (19/10/2025), pukul 19.00 malam WIB.
Mario berharap, persiapan panjang yang digelar selama jeda kompetisi ini membuat anak asuhnya lebih siap tempur dan mampu mengakhiri catatan merah selama bermain di kandang.
“Pada laga berikutnya, kami akan menghadapi Bali United pada 19 Oktober. Setidaknya kami punya waktu tiga minggu. Kami akan berusaha mempersiapkan diri dengan baik untuk laga berikutnya,” katanya.
Akhiri Tren Buruk
Sejauh ini, Persijap Jepara telah melewati tiga pertandingan kandang terakhirnya tanpa meraih kemenangan. Rekor ini tentu cukup mengejutkan mengingat mereka bisa mengalahkan Persib Bandung pada laga kandang pertama.
Dari total tujuh pertandingan, Laskar Kalinyamat telah mengantongi delapan poin. Untuk sementara, mereka kini menempati peringkat ke-13 klasemen, turun drastis dari posisi mereka di pekan kelima yang sempat berada di lima besar.