Jepara - Meskipun harus berjuang tanpa tiga amunisi impornya, Persijap Jepara tetap yakin bisa mengejutkan Persik Kediri saat berjumpa pada pertandingan pekan ke-7 BRI Super League 2025/2026.
Menjelang duel yang bakal berlangsung di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), Jepara, Sabtu (27/9/2025) pukul 19.00 WIB itu, Persijap Jepara bertekad untuk kembali ke jalur kemenangan setelah sempat takluk dari Persita Tangerang dengan skor 1-2.
Manajer Persijap, Egat Sacawijaya, tetap optimistis bisa mengamankan poin penuh meskipun Laskar Kalinyamat harus berjuang tanpa diperkuat tiga pemain asingnya, yakni Alexis Gomez, Carlos Franca, serta Douglas Cruz.
“Kondisi seluruh pemain dalam keadaan fit dan siap tempur, kecuali Franca, Douglas, dan Alexis. Meski mereka tidak bisa diturunkan melawan Persik Kediri, kami tetap optimistis bisa meraih tiga poin di kandang sendiri,” kata Egat, Jumat (26/9/2025).
Absennya tiga amunisi impor ini jelas menjadi pukulan telak bagi Persijap. Sebab, mereka sudah menjadi pemain penting pada awal musim ini, termasuk Carlos Franca yang berstatus sebagai top scorer dengan tiga gol.
Bangkit dan Kejutkan Lawan
Egat mengatakan, kekalahan memalukan dari Persita Tangerang di kandang sendiri menjadi pelecut semangat bagi Laskar Kalinyamat untuk kembali ke jalur kemenangan. Apalagi, untuk laga kali ini, mereka bakal kembali main di kandang sendiri.
“Apalagi, kekalahan pada pertandingan sebelumnya menjadi cambuk untuk bangkit. Inilah momen kami untuk menebusnya di depan fans dan suporter sendiri,” kata manajer yang membawa Persijap promosi ke kasta tertinggi tersebut.
Menurut dia, ada sejumlah aspek yang sudah disiapkan skuad asuhan Mario Lemos untuk bisa mengatasi perlawanan Macan Putih. Dia optimistis Persijap bisa mengejutkan anak asuh Ong Kim Swee pada laga ini.
“Persiapan kami sudah matang, Tactical plan sudah dipoles, mental pemain pun terus kami jaga. Kami percaya dengan kekompakan dan kerja keras, tim bisa memberikan kejutan,” ujar Egat.
Tetap Percaya Diri
Meskipun berstatus sebagai tim promosi, Egat tak ingin timnya merasa minder menghadapi Persik. Sebab, status ini justru dijadikan sebagai motivasi bagi Laskar Kalinyamat untuk memberi perlawanan kepada lawan.
“Fokus kami bukan hanya menang, tetapi juga bermain dengan hati dan kebanggaan. Kami tahu bahwa kami tim promosi, tetapi justru dari situlah kekuatan kami yang kami jadikan bahan bakar tim ini,” kata dia.
Untuk sementara ini, Persijap Jepara menduduki peringkat ke-11 klasemen sementara. Mereka mengoleksi delapan poin hasil dari dua kemenangan dan dua imbang di BRI Super League 2025/2026.
Adapun Persik Kediri situasinya tak jauh berbeda. Mereka berada satu strip di bawah Persijap dengan koleksi tujuh poin. Yang perlu jadi catatan, Macan Putih mengukir dua kemenangan dari tiga laga terakhir.